Wednesday, September 1, 2010

Pembelaan Abu Bakar ra. terhadap Nabi SAW

Dalam peristiwa yang diberitakan oleh Abi Ya'la dari Anas bin Malik
...ra. katanya: Suatu kali, pernah kaum Quraisy memukul Nabi SAW sehingga
beliau jatuh pingsan. Ada orang yang memberitahu Abu Bakar ra. lalu
segera dia meleraikan mereka, seraya berkata: Celaka kamu sekalian!
Apakah kamu hendak membunuh orang yang mengatakan 'Tuhanku Allah!'
Kemudian orang-orang jahat bertanya: Siapa orang ini? Jawab mereka:
Inilah Abu Bakar yang sudah gila itu! Mereka pun meninggalkan Nabi SAW
lalu berkelahi dengan Abu Bakar.
(Majma'uz Zawa'id 6:17; Hakim 3:67)

Bazzar memberitakan di dalam Musnadnya dari Muhammad bin Aqil dari Ali
ra. bahwa pada suatu hari, dia berdiri berpidato kepada orang ramai,
katanya: 'Siapakah orang yang paling berani?' 'Engkaulah, wahai Amirul
Mukminin!' jawab orang-orang yang mendengarnya. 'Memang barangkali aku,
kerana tiada siapa yang bertanding pedang denganku, melainkan aku
membelahnya menjadi dua!' Ali lalu berdiam sebentar. Kemudian dia
menyambung kata-katanya lagi: 'Tetapi yang benar-bena rberani adalah
Abu Bakar ra. Pada suatu hari kita memdirikan untuk Nabi SAW sebuah
pondok, lalu kita berkata: Siapa yang akan menjaga Nabi SAW supaya
jangan ada orang musyrik mengapa-apakannya?! Demi Allah, tiada seorang
pun yang maju ke depan, melainkan Abu Bakar ra. sedang dia menghunuskan
pedangnya di kepala Rasulullah SAW tiada seorang musyrik yang coba
mendekati beliau, melainkan diayunkan pedang itu kepadanya. Inilah
orang yang paling berani!' ujar Ali ra.

Kemudian dia bercerita lagi: 'Pernah aku melihat kaum Quraisy mengancam
Rasulullah SAW yang satu mengganggunya, dan yang lain menarik-nariknya
seraya mengatakan: Engkaukah orangnya yang menjadikan tuhan-tuhan itu
hanya Satu Tuhan saja? Demi Allah aku tidak melihat siapa pun datang
untuk menolong beliau, selain Abu Bakar semata, dia memukul si fulan,
menghadapi si fulan serta mendorong si fulan dan dia terus-menerus
berkata: Celaka kamu! Celaka kamu! Apakah kamu mau membunuh orang yang
mengatakan'Tuhanku Allah!?...'

Kemudian Ali ra. menngambil kain burdah yang ada pada badannya, seraya
dia menangis terisak-isak hingga membasahi janggutnya. Kemudian Ali ra.
menanyai orang-orang yang mendengar pidatonya tadi dengan berkata: 'Aku
meminta kepada kamu sekalian dengan nama Allah, tolongl beritahu aku,
apakah orang Mukmin kaum Fir'aun itu yang lebih baik, atau dia (yakni
Abu Bakar)? jawablah tuan-tuan sekalian!' Majlis itu senyap-sunyi,
tiada siapa yang mahu menjawabnya, sehingga dia sendiri yang
menjawabnya, katanya: 'Demi Allah, satu detik saja dari Abu Bakar
adalah lebih baik dari seisi bumi yang dipenuhi oleh orang Mukmin kaum
Fir'aun itu! Mereka itu menyembunyikan imannya! Namun Abu Bakar
menampakkan imannya!' demikianlah Ali ra. mengenalkan kepada orang
tentang keutamaan Abu Bakar ra.
(Al-Bidayah Wan-Nihayah 3:271; Majma'uz Zawa'id 9:47)

No comments: